U2FsdGVkX1+25AyyCo8UPsLK1A8YBpiAtAtE4voJoZU6v2phc92s7B5BeG4irtrTwvQijqbnotwWq2TT6FmYzQ==
antrukan trap seribu


Trap Sewu ialah air terjun yang terletak di plosok desa Bodang kecamatan Padang. Nama Trap Sewu didapat dari jumlah tangga menuju wisata. Air terjun ini sangat eksotis. Tidak hanya dengan ketinggian dan keindahan alam yang dimiliki, suhu dingin menjadi kesan tersendiri.

Jika Cak/Yuk penasaran, segeralah berkunjung ke sana. Hanya saja Cak/Yuk harus menaiki kendaraan pribadi, karena di sana tidak ada kendaraan umum yang beroperasi.

Dari arah Lumajang, wisata ini dapat diakses melalui perempatan kolam Veteran, ke arah barat menuju desa Babakan. Dari sana Cak/Yuk bisa mengikuti arahan marka sampai ke desa Bodang.

Cak Arifin, seorang warga desa sekitar air terjun mengatakan,  "nama trap sewu ini didapat dari tangga wisata yang berjumlah seribu".

Apakah benar tangga-tangganya berjumlah seribu? Tentu itu hanya sebuah penamaan saja, karena setelah tim redaksi menghitung dari awal sampai akhir. Jumlah tangganya tidak mencapai seribu. Kiranya, jumlah tangga yang sangat banyak itu yang membuat air terjun ini dinamai sewu. Agaknya, penamaan ini menjadi daya tarik tersendiri.

Pastinya Cak/Yuk disini penasaran dong, berapa sih dana yang dihabiskan dalam pembuatan tangga ini? Ternyata dana pembuatan tangga ini mencapai Rp.50.000.00,- dengan swadaya Rp. 132.100,-. Namun jangan KUTIR (kuatir) karena dana ini dibantu oleh (ADD) APBD 2016.

Siapa sangka plosok desa yang di kepalai oleh cak Kuncoro ini berhasil menghidupkan tempat wisatanya. Salut deh buat Cak/Yuk Bodang yang semangat untuk memaksimalkan potensi wisata yang ada di desanya.

Pada tahun 2018 yang dipimpin oleh cak Sati'i dalam rangka membangun loket wisata tentunya menghabiskan banyak dana, tapi tenang karena para warga Bodang kecamatan padang sudah mempunyai Dana Desa.

Dana pembangunan loket membutuhkan dana senilai Rp25,788,900. Menurut pribadi penulis sih dana ini bisa dikatakan cepat kembali karena banyak pengunjung yang berbondong-bondong mengunjunginya.

Membeli tiket wisata Trap Sewu ini cukup murah. Pengunjung hanya dikenai lima ribu rupiah saja. Namun biaya tiket itu belum belum termasuk biaya parkiran loh ya, waktu aku mengunjungi sih, permotor sekitar lima ribu rupiah. Dengan membayar itu, Cak/Yuk sudah bisa menjelajahi seluruh fasilitas wisata. Bagaimana menarik bukan?

Sebelum sampai air terjun, Cak/Yuk lebih dulu disuguhi pesona kolam renang dengan airnya yang hijau daun dan menakjubkan. Apalagi kolam renang ini terletak di samping bukit-bukit hijau indah. Bisa terbayang bukan mandi di kolam dengan dikelilingi pohon-pohon lengkap dengan cecuit beburungan kan? He he he.

Satu lagi, jangan coba-coba langsung nyebur ya. Apalagi jika Cak/Yuk tidak terbiasa dengan suhu dingin. Awas, bisa langsung beku loh. Singkat cerita, saat ke sana temanku sampai gemetaran karena dingin. Maka dari itu, kalau tidak tahan dengan suhu dingin. Jangan sampai lupa bawa jaket.

Setelah dihipnotis oleh kolam renang dengan pemandangan yang luar biasa indah, Cak/Yuk akan berjalan melewati jembatan cinta. Jembatan ini sangat cocok lo buat swafoto (selfie) dengan pasangan. Sekedar saran ya, kalau mau hasil foto bagus. Coba deh hadapkan kamera ke arah air terjun. Pasti menakjubkan bukan berfoto dengan latar belakang air terjun, apalagi di jembatan cinta. Hehehe, sangat recommended deh.

Dua puluh meter kemudian, Cak/Yuk akan sampai di air terjun yang sangat eksotis. Ya, tentu saja, Trap Sewu.  Percayalah, di sini bisa menyulap beban pikiran lebih rileks. Maka bagi kamu yang benar-benar kurang piknik, stres belajar, bekerja, banyak masalah keluarga atau asmara, pastikan segera datang kemari ya. Suhu dingin dan semburan air terjun Trab Sewu akan menyihir masalah-masalah itu.

Tidak mudah loh sampai air terjun. Cak/Yuk harus melewati satu rintangan lebih dahulu. Menurutku sih, ini paling sulit. Karena harus melewati tanah hisap, tapi bukan dihisap beneran ya. Maksutnya ketika cakyuk melangkah melewatinya, siap-siap kakimu akan masuk ke dalam tanah. Waduhh, sulit beneran kan.

Tenang saja, itu semua tak seberapa ketimbang semburan air dingin dan batang-batang pohon yang memanjakan mata Cak/Yuk. Kalau betah dingin, boleh deh langsung nyemplung. Biyuur. Adeem. Eh, jangan lupa, ambil swafoto dulu ya. Ayuk, kesini, hehehe.



Saya sangat suka dengan dunia web developer dan mobile app development jika pembaca tertarik silahkan kunjungi akun github saya @naufalyukafi
Loading...