Misteri Planet Pengembara
Kali ini saya akan membawa cerita dari para astronom yang menemukan
hal menakjubkan di luar angkasa. Sebuah benda langit yang tidak mengorbit
bintang ia hanya berkelana di dalam kegelapan.
Planet yang ditemukan oleh gabungan astronom Selandia Baru dan
Jepang ini akan menempati kelas baru karena ia sendirian. Benda ini diberi
sebutan oleh astronom dengan nama “Planet Pengembara”. Disebut planet
pengembara atau planet non maden karena planet-planet ini mengembara seperti
halnya manusia yang berpindah-pindah tempat. Selain itu dikatakan planet
pengembara karena karena mereka tidak memiliki bintang yang menerangi mereka.
Mereka menjadi sangat sulit ditemukan karena hampir selalu gelap.
Ilustrasi planet mengambang bebas. Kredit : NASA/JPL-Caltech
Namun terdapat sebuah teknik yang bernama gravitational
microlensing yang dapat memungkinkan para peneliti untuk mengindentifikasi
planet-planet tersebut. Selain itu peneliti juga dapat melihat kapan planet
sebuah planet datang yang jauh dari bumi. Ketika hal ini terjadi, planet
bertindak seperti lensa, mendistorsi cahaya yang dari bintang ketika mencapai
Bumi.
Dalam perjalananya planet pengembara akan mengembara di luar
angkasa sampai ia bertemu bintang yang menariknya masuk ke dalam sistem bintang
tersebut, maka ia akan mengorbit bintang tersebut.
Keberadaan planet pengembara sebenarnya sudah diprediksi sejak
lama. Bahkank diperkirakan jumlahnya 2 kali
lebih banyak dari bintang. Penemuan planet tersebut terjadi ketika para
astronom melakukan pengamatan untuk survei terhadap area galaksi Bima Sakti. Dari
pengamatan tersebut ditemukan setidaknya
10 planet yang mengambang bebas dengan massa seperti planet Jupiter. Planet-planet
baru tersebut ditemukan berada pada jarak 1000 – 2000 tahun cahaya dari Bumi. Penemuan
ke – 10 planet tersebut mengindikasikan masih ada planet-planet yang lain yang
bermassa seperti Jupiter namun tidak
terlihat.
Jika kalian bertanya kenapa planet ini tidak bisa terlihat
jawabannya karena planet ini sendiri tidak memiliki cahaya. Jika planet ini
terlepas dari tempatnya mengorbit maka ia akan menjadi planet dingin dan inilah
salah satu sebab sulitnya ditemukan planet ini.
Dalam observasi yang pernah dilakukan, terdapat beberapa obyek yang
mengambang dengan bebas dan diduga sebagai obyek serupa planet dalam gugus
pembentukan bintang dan memiliki massa sekitar 3 massa Jupiter. Tapi para
astronom menduga bahwa obyek-obyek tersebut merupakan benda gas yang prosesnya
merupakan pembentukan bintang bukan planet.
Proses terbentuknya sebuah sistem keplanetan tidaklah mulus. Partikel-partikel
yang ada saling bertabrakan kemudian membentuk planet dan mengitari sang bintang.
Pada proses pembentukan planet sampai sistem itu stabil, berpapasan dekat atau
bahkan tabrakan antara planet-planet yang baru terbentuk sering terjadi. Ketika planet saling bertabrakan atau
berpapasan sangat dekat, maka bisa saja planet itu hancur atau ia justru
terlontar keluar dari sistem.Sebuah planet keluar dari sistem di duga sebagai
akibat dari gravitasi yang terjadi saat berpapasan dengan planet yang baru
terbentuk tersebut.
Penemuan beberapa obyek planet yang mengambang bebas masek ke dalam
kategori definisi extrasolar planet.
erdasarkan kesepakatan Working Group on extrasolar Planets (WGESP) Of The
International Astronomical Union, definisi extrasolar planet adalah :
- obyek
atau planet yang mengitari bintang lain.
- obyek
yang massa benarnya kurang dari batas massa untuk terjadinya pembangkitan
reaksi fusi termonuklir deutrium (saat ini batas massa tersebut adalah 13
massa Jupiter) yang mengorbit bintang atau sisa sebuah bintang adalah
planet (bagaimanapun proses pembentukannya). Ukuran dan massa minimum
untuk sebuah obyek extrasolar diperhitungkan sebagai planet harus sama
dengan kriterian yang ada di Tata Surya.
- obyek
sub-bintang dengan massa benar di atas batas massa untuk pembangkitan
reaksi termonuklir deutrium digolongkan sebagai bintang katai coklat,
tanpa memperhitungkan proses pembentukan dan lokasinya.
- obyek mengambang bebas dalam gugus bintang muda dengan massa kurang dari batas massa terjadinya reaksi fusi termonuklir deutrium bukanlah sebuah planet melainkan sub-katai coklat (atau nama lain yang sesuai).
Note :
Dilansir dari berbagai data
dan berbagai sumber kalau mau tau atau penjelasan di atas kurang jelas,
silahkan tanya di kolom komentar. Sekian sama-sama.
Posting Komentar untuk "Misteri Planet Pengembara"