Puisi Monolog dan Lainnya

Puisi Monolog
Gambar by: Pixabay.com

Monolog

Ada yang berbisik di telingaku “pulanglah”

Padahal aku sudah pulang

Tapi kenapa masih ada yang kurang

Tubuhku tak kasat mata kah?

Mereka semua bisa melihatku kan?

Lalu kenapa masih ada yang memintaku untuk pulang? pulang kemana?

Oh aku tahu, pasti Tuhan yang memintaku untuk pulang. 

Aku hanya tersenyum lalu berkata 

“aku akan pulang jika tidak ada lagi yang menginginkanku selain Tuhan”

Soppeng, 27 Oktober 2020

Baca Juga: Puisi Burung-burung Suatu Kali Dan yang lainnya

Tuhan Bilang

Jika Tuhan membebaskan aku memilih

Tentu aku memilih yang baik-baik

Lalu mengabaikan yang buruk

Yang bisa membuatku bahagia, tentu itu pilihan yang tepat, kan?

Tapi Sayang, Tuhan bilang di dunia ini tidak ada yang 

benar-benar adil sekalipun aku memilih keduanya

Soppeng, 3 Agustus 2020


Perjalanan

Kita tidak pernah tahu seperti apa masa depan

Langkah demi langkah dijejaki tanpa arah

Di saat tiba di persimpangan jalan, kemana harus melangkah?

Sebab setiap jalan tak selalu ditemani lampu temaram kecil


Yang berbisik bukan sekedar rayuan angin

Saat berjalan kita disaksikan ribuan bintang

Melewati tebing curam bernama ketakutan

Kita sebenarnya sedang meramu apa?


Anndatri
Anndatri Namaku Tri Ananda. Kalian bisa melihatku di IG: @trriannda. Salam kenal:)

Posting Komentar untuk "Puisi Monolog dan Lainnya"