Cinta Seribu Dirham (2016) : Tentang Cinta dan Rindu yang Harus di Ungkapkan
Saya akan menceritakan sedikit apa yang ada dalam buku ini. Sebuah perjalanan
yang lumayan panjang di dasari dengan kekuatan cinta untuk bertemu Sang Kekasih
atau keturunnya. Sebuah cinta yang benar-benar dibuktikan melalui perjalanan
supranatural.
Disini penulis buku ini menceritakan perjalanannya untuk
membuktikan cintanya pada seseorang yang benar-benar ia rindukkan.
Baca Juga : Inhoud Schrijver
Membaca buku ini membuat saya seakan-akan ikut hadir dalam
perjalanannya penulis buku ini. Entah kenapa kerinduan pada sang Rahmatan Lil
Alamin juga hadir di dalamnya. Siapa yang tak ingin berjumpa dengannya? Pasti semua menginginkannya.
Setelah membaca buku ini juga saya langsung ingin menulis semua
tentangnya. Meskipun tulisannya saya tak sebagus yang lainnya. Setidaknya tulisan
merupakan ungkapan kerinduan padanya.
Rasululullah
Termangu dalam sepi
Menikmati senja yang kian menepi
Cahaya purnama yang mulai menampakkan diri
Mengingatkanku pada seseorang
Ya dia...
Yang rela berkorban untuk umat
Sangat sabar dalam
menghadapi umat
Akhlaknya luar biasa pada seluruh umat
Dia
Sosok paling agung nan mulia
Sosok termasyhur disemesta
Penutup dari para ‘anbiya
Dilahirkan dari sosok wanita mulia
Kelahiranya disambut oleh seluruh alam semesta
Namanya yang hingga kini
diagungkan
Oleh seluruh umat manusia
Muhammad
Menawan nan indah namamu
Kalbumu bersih dari keburukan
Kaulah sang Al-Amin
Yaa Rasulullah....
Jika teringat tentang sirahmu
Hati ini bergetar ingin bertemu
Harap dapat bersamamu nanti
Andai saja aku dapat menatap
Andai saja aku hidup semasa denganmu
Andai harapku terkabul
Mungkin sangat bahagia hati ini
Tapi..
Jika aku hidup semasa denganmu
Apakah mungkin aku mengikutimu? atau..
malah memusuhimu?
Untuk mengingatmu
Ku telusurilembaran sirahmu
Perjuanganmu untuk islam
Membawa cahaya kemenangan
Kau korbankan semua
Jiwa ragamu
Demi umat yang kau cinta
Tanpa ada keputusasaan dalam perjuanganmu
Aku rindu
Rindu ingin
bersua denganmu
Aku ingin
menatap wajah bak purnamamu
Aku ingin
disurga bersamamu
Yaa Rasulullah....
Pantaskah diri ini bersua denganmu?
Pantaskah diri ini mendapat syafaat darimu?
Pantaskah diri ini berkumpul disurga bersamamu?
Yaa
Rasulullah...
Diri ini sangat
hina
Tapi aku masih
berharap bisa bersua denganmu
Cintamu untuk
umat takkan pernah bisa tergantikan
Ya Nabiyullah
Akhlakmu yang mulia
Hingga terkenal sejagat raya
Terdengar
sebutan namamu
Jiwa ini mulai
merindu
Rindu
ingin bertemu
Agar aku bisa melepas rindu
Engkaulah cahaya diatas cahaya
Meskipun berabad-abad telah
berlalu
Namamu tetap melekat dalam hatiku
Posting Komentar untuk "Cinta Seribu Dirham (2016) : Tentang Cinta dan Rindu yang Harus di Ungkapkan"